Caracter of Syafirunna's Girls

sebelum kuliah, aku hidup di pondok selama 6 tahun, dan berteman dengan 15 anak seumuran. kebayangkan gimana bosennya berteman dengan mereka. bosen abizzz. setelah lulusan kita akhirnya terbebas satu sama lain. inilah yang membuat kita saling kangen-mengangeni. nah termasuk aku, aku lagi kangen beudz ma kegokilan mereka, karena kebatasan waktu dan keterbatasan uang buat beli bahan bakar bensin premium, alhasil inilah yang bisa aku berikan. goresan pena tentang karakter mereka. semoga kalian membacanya. jangan ngamuk kalo aib kalian sengaja disebutkan hohoho

Cinta Ngga Niat - cerpen

“Pokoknya Ra, Dimas itu cintanya nggak niat sama aku.” Suara Mbak Santi yang baru datang mengagetkanku yang tengah merapikan tempat tidur. Sudah sejak dua hari yang lalu, Mbak Santi menelponku dan dari nada suaranya ia terdengar uring-uringan. Dia tidak mau bercerita di telepon, maka aku mengundangnya menginap di kosku. Walaupun kami bersaudara dan tinggal satu kota kami tidak tinggal satu tempat karena tempat kerja kami saling berjauhan. Mbak Santi menaruh, atau lebih tepatnya, membanting koran yang dibawanya ke meja di sampingku, kemudian ia duduk di pinggiran tempat tidur dan menyisir rambutnya.